Konser mendatang di progressive metal

Pantau konser mendatang dari artis progressive metal popular

Progressive metal, juga dikenal sebagai prog metal, adalah genre yang menggabungkan teknis heavy metal dengan elemen progresif dari progressive rock. Genre ini muncul pada tahun 1980-an dan sejak saat itu berkembang, mendorong batas-batas eksperimentasi dan virtuositas musik. Meskipun progressive metal mulai mendapatkan daya tarik pada akhir 1980-an, baru pada tahun 1990-an genre ini benar-benar melejit, dengan band-band seperti Queensrÿche, Dream Theater, Tool, Symphony X, Shadow Gallery, dan Fates Warning yang meraih kesuksesan secara komersial. Mengikuti lonjakan popularitas genre ini, band-band lain dari kalangan thrash dan death metal mulai mengintegrasikan elemen progresif ke dalam musik mereka.

MUSIKALITAS

Metal progresif menggabungkan berbagai pengaruh dan teknik, yang menampilkan kecakapan teknis dan kreativitas para musisi. Genre ini sering kali menampilkan tanda tangan waktu yang kompleks dan tidak konvensional, dengan solo gitar, bagian instrumental yang diperpanjang, dan perubahan dinamis dalam tempo dan suasana hati.

Band-band metal progresif menggunakan beragam elemen musik, termasuk elemen musik klasik, jazz, musik simfoni, dan musik elektronik. Instrumentasi genre ini biasanya ditandai dengan riff gitar yang berat, bassline, pola drum, dan lapisan keyboard atau synthesizer yang menambah kedalaman dan tekstur pada suara.

Gaya vokal dalam metal progresif dapat bervariasi, mulai dari nyanyian melodi hingga geraman atau teriakan agresif, tergantung pada preferensi band dan suasana musik secara keseluruhan.

TEMA

Metal progresif mengeksplorasi berbagai tema, sering kali membahas introspeksi, eksistensialisme, komentar sosial, filosofi, dan fantasi. Lirik dalam metal progresif dapat bersifat introspektif dan menggugah pikiran, memeriksa kompleksitas kondisi manusia dan mengeksplorasi pertanyaan eksistensial.

Genre ini sering kali membahas konsep-konsep filosofis dan abstrak, menantang pendengarnya untuk berpikir secara mendalam dan terlibat dengan musik pada tingkat intelektual. Tema-tema pertumbuhan pribadi, penemuan jati diri, isu-isu sosial dan politik, dan eksplorasi luar angkasa adalah hal yang umum dalam progressive metal.

Sebagai contoh, lagu "Pull Me Under" dari Dream Theater menggali tema eksistensial, merenungkan makna hidup dan keniscayaan kematian.

SENIMAN TERKENAL

Metal progresif telah melahirkan banyak band dan artis yang berpengaruh, beberapa artis metal progresif yang terkenal antara lain Opeth, Mastodon, Between the Buried and Me, Haken, dan Meshuggah.

Pada akhir tahun 2000-an, band-band seperti Periphery, dan Vildhjarta menjadi terkenal karena mempopulerkan genre djent dalam metal progresif, sebuah genre yang awalnya dipelopori oleh Meshuggah.

Baca lebih lanjut
concerty logo loading
Mohon tunggu, saat kami tengan melakukan keajaiban...